Haruskah? Kutahan senyumku Kutahan Hausku Kutahan Laparku Kutahan Kentutku
Sabtu, 01 Maret 2014
Lukisan Danau Ciumirah
01.19
Hari-hari berlalu, Arman nampaknya melenggang mulus melalui masa berkabungnya. Kini kisah tentang Sarinti hanya tertata rapi di relung hati...
Yang Tertancap di Relung hati
01.13
Sarinti telah tiada, Ia kini terlelap di balik semesta-Nya yang diam. Arman masih tertegun kaku mendengar kabar dari Baroq. Pahit bukan sek...
Terlelap di Balik Semesta-Mu yang dian
01.10
Mentari yang mulai lelah perlahan bersembunyi di balik gedung-gedung kota, Arman duduk meratapi surat Sarinti di bawah sendu langit senja...
Surat Sariti
00.57
Setelah selesai acara di Aula sekolahnya dan perbincangannya dengan Budi Berakhir, Arman memacu motor bututnya dengan kencang. Arman masi...
Kursi Nomor 44
00.54
Entah apa yang dirasakan Arman pagi itu, terbangun dengan muka kusut dan kebingungan ia sibuk mencari-cari gelas, wajahnya nampak kehau...
Langganan:
Postingan (Atom)